PT Toyota Astra Motor merilis Prius Hybrid di Indonesia. Mobil ramah lingkungan itu makin irit!
All New Prius yang baru dirilis di Indonesia merupakan generasi ke-5. Mobil ini tampil dengan desain yang lebih modern sebagai representasi pengembangan teknologi elektrifikasi Toyota.
Sekadar informasi, Toyota Prius di Indonesia akan menggunakan mesin hybrid 2ZR-FXE serupa dengan milik Corolla Cross HEV.
Mobil ini sudah menggunakan platform TNGA-C generasi kedua, yang membuat center of gravity mobil menjadi lebih rendah yang meningkatkan handling.
Soal dapur pacunya, Toyota Prius ini dibekali mesin 4 silinder, in line 16 valve DOHC, di atas kertas mesin tersebut bisa memuntahkan tenaga 72 kW di 5.200 rpm dan torsi 142 Nm pada 3.600 rpm. Sedangkan motor generatornya bisa mengeluarkan output 70 kW dan torsi 185 Nm. Tenaga itu disalurkan melalui e-CVT.
Sama seperti mobil hybrid lainnya, Prius juga tergolong hemat BBM. Toyota Prius diklaim bisa tembus di atas 30 km/liter.
Di Jepang, Prius bisa tembus 32 km/liter. Hal itu berdasarkan pengujian mode WLTC. Hasil tersebut juga telah dievaluasi oleh Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi dan Pariwisata Jepang.
Sebagai pembanding, Toyota Prius generasi sebelumnya dengan mesin 1.800 cc hybrid hanya memiliki konsumsi bahan bakar 27,2 km/liter berdasarkan pengujian WLTC.
Toyota Prius hybrid sebenarnya ada opsi mesin 2.000 cc namun memang tidak lebih irit. Maklum, mesinnya lebih besar dibanding versi 1.8. Prius dengan mesin 2.0 ini memiliki angka konsumsi bahan bakar 28,6 km/liter.
Di Indonesia, Prius Hybrid dijual dengan status spot order. Harganya Rp 698 juta.
Sejak 2009, PT TAM telah meluncurkan lebih dari 27 model kendaraan elektrifikasi (xEV) Toyota dan Lexus, baik itu Hybrid EV, Plug-In Hybrid EV, dan Battery EV. Pada tahun 2023, pasar xEV Indonesia menembus angka 71.500 unit secara Wholesales, di mana Hybrid EV menguasai 76%, sedangkan Battery EV menyumbang 24%.
Sekarang penjualan xEV Toyota sangat positif. Di Semester 1 2024, Toyota masih memimpin perolehan penjualan kendaraan elektrifikasi sebanyak 15.017 unit secara Whole Sales dan menguasai 40% pangsa pasar elektrifikasi nasional, dengan model HEV sebagai kontributor terbesar.
"Awas Salah! Ini BBM yang Pas 'Diminum' Toyota GR Yaris"
Toyota Indonesia pastikan Hilux Rangga meluncur